Proses Lelang Kendaraan di JBA Indonesia Foto/Muhamad Nurifan Anwar |
Jakarta, BeriTanya - Mengikuti lelang mobil dan motor adalah cara cerdas untuk memperoleh kendaraan impian dengan harga yang lebih terjangkau.
Namun, di balik peluang besar tersebut, terselip tantangan menemukan unit yang benar-benar berkualitas.
Berikut merupakan beberapa tips cerdas yang dapat membantu Anda dalam mengikuti lelang mobil, simak ulasannya sebagai berikut.
1. Riset Merek dan Model
Sebelum terjun ke dalam lelang, lakukan riset mendalam tentang merek dan model mobil atau motor yang Anda minati.
Ketahui performa, keandalan, dan umur pakai kendaraan tersebut. Informasi ini akan membantu Anda membuat keputusan yang terinformasi selama proses lelang.
2. Pilih Grade yang Terbaik
Tantangan utama dalam lelang adalah menentukan grading system yang ada pada kendaraan yang akan dilelang.
Willy Wilman selaku Fleet&Auction Function PT JBA Indonesia mengungkapkan “Baiknya kalau ingin menentukan grading system yang tepat grading yang aman antara A dan b untuk menghindari resiko dikemudian hari,” jelasnya kepada Okezone, belum lama ini.
3. Mengikuti Sesi Show Unit
Mengikuti show unit juga bisa memberikan penilaian Anda terhadap unit-unit yang akan dilelang. Oleh karena itu, sangat penting bagi para peserta lelang untuk datang mengecek sendiri kendaraan yang akan Anda menangkan. Show Unit juga memberi Anda waktu untuk merencanakan strategi penawaran Anda.
“Semua unit di JBA Indonesia, khususnya mobil melewati lebih dari 180 titik inspeksi dengan 700 indikator yang ada. Semua ini kami lakukan dengan detail untuk memberikan informasi yang cukup kepada peserta lelang. Tetapi, harus digarisbawahi, bahwa JBA adalah balai lelang yang melelang unit apa adanya dan memiliki standar inspeksi sendiri. Oleh karena itu, penting bagi para peserta lelang untuk datang mengecek sendiri kendaraan yang akan mereka menangkan,” tutur Johan Wijaya, selaku Sales and Operasional General Manager PT JBA Indonesia.
4. Cek Kelengkapan Dokumen dan Legalitas
Pastikan semua dokumen dan legalitas kendaraan berada dalam kondisi yang baik. Dokumen yang lengkap, seperti STNK dan faktur pembelian.
“Untuk dokumen kelengkapan surat-surat lainnya sangat penting seperti STNK, namun kalau BPKB itu masih bisa diurus oleh konsumen yang mennag lelang, dan juga bisa mengecek dokumen melalui website samsat secara online” ungkap Willy.
5. Ikut Lelang Unit Setelah Lebaran
Sebagian besar lelang akan turun harga setelah Lebaran. "Sehingga momen menjelang Lebaran, justru angka permintaan kendaraan meningkat untuk digunakan mudik dan keperluan, mungkin bias mengikuti lelang saat setelah Lebaran agar mungkin bisa mendapatkan harga yang lebih miring dari biasanya” Ujar Johan.